Ikan Sebelah
Klasifikasi Ikan Sebelah
Ordo ; Heterostomata
Famili ; Soleidae
Genus ; Synaptura
Spesies ; Synaptura commersoniana
Ikan Sebelah Laut atau juga dikenali sebagai ikan sisa Nabi, merujuk kepada sekumpulan ikan dalam genus Pseudorhombus atau Achiroides. Ikan air masin dan tawar ini terdapat di kawasan tropika, termasuk di negara-negara ASEAN.
Ikan Sebelah Laut ini amat penting secara komersil. Ikan ini
dikatakan mengandungi kandungan nutrisi yang cukup tinggi disamping
memiliki rasa yang lazat. Bagaimanapun, stok ikan ini adalah terbatas.
Ikan dalam spesies benthic ini banyak boleh ditemui di perairan tropika
dan hangat, biasanya bertelur di kawasan lepas pantai dan muara sungai.
Pada waktu kesuburan tinggi, ikan betina biasanya melepaskan sehingga
beberapa ratus ribu telur. Untuk betina yang berukuran besar mampu
bertelur sehingga mencapai lebih dari 2 juta. Telur-telur ikan dengan
segera menjadi larvae berukuran 1.5-3 mm.
Ikan berbadan pipih ini suka sekali menyamar, menyesuaikan dengan
kondisi lingkungannya dengan cara memendamkan badannya ke dalam lumpur
atau pasir di dasar taut, sementara hanya matanya yang muncul ke
permukaan. Matanya dapat diangkat atau diturunkan dan digerakkan dengan
bebas. lkan ini memakan terutama binatang berkulit keras, hewan tak
bertulang punggung. Tanpa gerak,dengan sangat sabar ia menunggu
mangsanya sampai mangsa benar-benar dekat dan lengah dengan gerakan yang
sangat cepat dan mendadak menyergap, jarang sekali mangsa dapat lolos
dari sergapannya. Sepertinya predator ini diciptakan demikian, pertama
untuk melindungi diri dari predator yang lebih besar, kedua untuk
memudahkan ia memangsa.
Ordo ini terdiri dart berbagai variasi spesies. Berdasarkan temuan
para peneliti dari UE telah terkumpul sebanyak 28 spesies ikan sebelah
(flatfish), dan hanya ada 6 spesies yang memiliki nilai komersial
tinggi, yanu Botidae, Cynoglossidae, Citaridae, Pleuronectidae,
Scoftalmidae, dan Soleidae. Jenis produk ini dipasarkan dalam bentuk
fillet, dengan pasar utama Eropa. Dari keenam spesies di atas
masing-masing memiliki karakter plot yang berbeda-beda yang mungkin akan
rnemuudahkan bagi kita untuk mengidentifikasi, karena yang ada di
pasaran dalam bentuk fillet maka yang sering terjadi ketika produk yang
lebih berkualitas tidak ada diganti dengan produk yang kualitasnya lebih
rendah. Di antara produk flatfish yang paling unggul kualitasnya adalah
jenis turbot (Psetta maxima) yang berasal dari Mediterania. Jenis
inilah yang di pasaran Eropa sering diganti (dipalsukan) dengan jenis
lain yang kualitasnya lebih rendah, yaitu jenis Scophtalmus rhombus,
kenapa? karena tekstur dan warna dagingnya mirip dan sulit dibedakan.
0 comments:
Post a Comment